
Apa itu PS atau Post scriptum merupakan sebuah kalimat atau paragraf yang ditambahkan setelah sebuah surat atau dokumen telah ditandatangani. Biasanya, post scriptum digunakan untuk menambahkan informasi atau mengoreksi sesuatu yang terlewatkan dari surat atau dokumen tersebut.
Post scriptum berasal dari bahasa Latin, yang terdiri dari dua kata yaitu “post” yang berarti “setelah” dan “scriptum” yang berarti “ditulis”. Jadi, post scriptum secara harfiah berarti “ditulis setelah”.
Pada awalnya, post scriptum hanya digunakan dalam surat tulis tangan. Namun saat ini, post scriptum juga sering digunakan dalam dokumen elektronik seperti email atau pesan teks.
Post scriptum biasanya ditulis dengan menggunakan huruf kecil, dan diawali dengan kata “post scriptum” atau singkatan “PS”. Beberapa orang juga menggunakan tanda titik dua (:) setelah kata “PS” untuk menandakan bahwa post scriptum akan segera dimulai.
Contoh penggunaan ps akhir surat adalah sebagai berikut:
“Terima kasih atas waktu yang telah Anda berikan untuk membaca surat ini. Kami sangat berharap dapat bekerja sama dengan Anda dalam menyelesaikan proyek ini. Salam,
ps: Jika Anda memiliki pertanyaan atau keluhan, jangan ragu untuk menghubungi kami melalui nomor kontak yang tercantum di bawah.”
Dear Mr. Smith,
Terima kasih atas surat Anda tanggal 20 Maret yang lalu. Kami senang bisa terus bekerjasama dengan Anda dalam proyek ini.
Saya akan mengirimkan proposal kami segera setelah saya menyelesaikan beberapa revisi terakhir.
Salam,
Jane Doe
PS: Tolong jangan lupa untuk mengirimkan faktur untuk pembayaran terakhir ke alamat yang telah saya kirimkan kepada Anda.
Ps akhir surat merupakan cara yang efektif untuk menambahkan informasi tambahan tanpa mengganggu struktur surat yang sudah ditulis. Meskipun tidak terlalu penting, ps akhir surat juga merupakan cara yang baik untuk menunjukkan kepada penerima surat bahwa kita sangat peduli terhadap kebutuhan mereka.